Gapura

Ilmu dan Manfaatnya

Ilmu adalah suatu istilah yang berasal dari bahasa arab, “alima” yang terdiri dari huruf ‘ayn, lam, dan mim. Ilmu dapat diartikan tahu atau mengetahui.  Ilmu berarti memahami hakekat sesuatu, atau memahami hukum yang berlaku atas segala sesuatu.
Sungguh agung dan mulia kedudukan seorang yang berilmu di sisi Allah SWT, Allah mengangkat derajat orang-orang yang beriman dan orang-orang yang dianugerahi ilmu beberapa derajat, sebagaimana Allah firmankan:  "niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat." (TQS. Almujadilah : 11)
Dalam sebuah hadis, Nabi pun menyanjung orang berilmu dengan membandingkannya dengan ahli ibadah sebagaimana beliau sabdakan: "Kelebihan seorang alim (ilmuwan) terhadap seorang ‘abid (ahli ibadah) ibarat bulan purnama terhadap seluruh bintang." (HR. Abu Dawud )
Dan kita tahu bahwa kewajiban dalam menuntut ilmu dimulai dari rahim ibu sampai liang lahat. Berkata sahabat nabi sayyidina Ali bin Abi tholib ra tidak mungkin ilmu didapat kecuali dengan 6 syarat:
1. Punya akal (mempunyai kecerdasan)
     - kecerdasan dibagi menjadi 2 : 
    - kecerdasan yang memang diberikan oleh Allah ⏩ mempunyai hafalan yang kuat
    - kecerdasan yang berasal dari usaha ⏩ mencatat, mengulang materi (belajar)
2. Tamak ilmu (rakus/tamak akan ilmu)
     Tidak pernah merasa puas dengan ilmu yang dimiliki, baik dalam ilmu agama ataupun pengetahuan umum
3. Bersabar
    Tidak mudah putus asa selalu optimis dalam mewujudkan cita cita dan keinginan istilahnya man jadda wajada siapa yang bersungguh maka ia akan berhasil
4. Punya bekal (biaya)
    Bekal bisa diartikan biaya dan jelas biaya sangat dibutuhkan dalam menuntut ilmu. Namun bekal juga bisa diartikan dengan pengorbanan, korban waktu, harta dan bahkan nyawa.
5. Petunjuk guru (patuh pada guru)
     Ilmu tidak hanya didapat dari buku, mbah google, atau youtube. Namun dibutuhkan seorang guru yang bisa membimbing, mengarahkan atau untuk berdiskusi. Contoh dalam mempelajari sebuah buku kita tidak hanya membacanya namun juga harus ada pembimbingnya yaitu seorang guru (agar lebih paham isinya)
6. Panjang waktu
    Al Qadhi iyadh ditanya: sampai kapan seseorang harus menuntut ilmu? Beliau menjawab: ”Sampai ia meninggal dan ikut tertuang tempat tintanya ke liang kubur.”
Menuntut ilmu hukumnya wajib bagi setiap muslim yang berakal, baik miskin atau kaya, orang kampung atau orang kota, laki laki atau perempuan selama dia berakal sehat wajib hukumnya menuntut ilmu. Dikatakan dalam Hadis : “Menuntut ilmu itu wajib bagi setiap muslim” (HR Ibnu Majah)
Lihatlah bagaimana islam menganjurkan umatnya untuk menuntut ilmu karena sejatinya orang berilmu dapat memberi hikmah pada sekitarnya, menerangi, menguntungkan dan bermanfaat bagi diri dan sekitarnya, menjadi orang yang terdidik dan mendidik. Kenapa pada masa sahabat peradabannya begitu tinggi dan agung sehingga mengantarkan umat islam menguasai 2/3 dunia, jawabannya adalah karena mereka menjadikan ilmu sebagai bekal akhirat dan menjadi rahasia keimanan dan ketakwaan mereka.
Namun saat ini umat seakan-akan kehilangan ruh dalam menuntut ilmu, ilmu dicari hanya untuk mengejar dunia, pekerjaan, karier, posisi, jabatan, kehormatan dan umat kehilangan makna ilmu yang seharusnya merupakan cahaya. Umat saat ini cenderung malas untuk mencari ilmu khususnya ilmu agama, karena bagi mereka agama hanya aktivitas rutin yang tiada bermanfaat dan tiada hubungannya dengan dunia. Dan inilah buah dari pemikiran sekuler yang memisahkan agama dengan kehidupan dan pemikiran kapitalis yang hanya berasaskan pada manfaat semata. Sehingga hilanglah keimanan dan ketakwaan itu hanya untuk mengejar dunia dan inilah penyebab kenapa umat islam selalu berada dibawah dan mengalami kemerosotan.
Mari kita sama sama memperbaiki kualitas ilmu kita untuk memperkuat keimanan dan ketaqwaan kita dan untuk menjadi bekal akhirat kita dengan sama sama memperjuangkan ilmu pendidikan yang ada kembali pada jalurnya yaitu dengan aturan islam dan menjadikan al quran sebagai pedoman umat.Oleh: Sulimah Ummu Fikri

(( Himpunan Kata Mutiara Bijak Bhs Jawa ))

Himpunan Kata Mutiara Bijak Bhs Jawa Serta Artinya Paling baik Serta Lain – Karna saya orang jawa walau lahir di lampung saya cinta bhs jawa karna mempunyai kekhasan nya sendiri ya tentu bhs yang lain juga miliki namun masalahnya saya tak menguasainya jadi saya tentukan bhs jawa jadi topik kesempatan ini.
Kata Mutiara Bijak Bhs Jawa menurut saya walau mengangkat topik yang berat atau kata bijak yang demikian serius umpamanya bila di berikan dengan bhs jawa itu semakin lebih adem dibaca atau di dengar seperti memiliki kandungan satu guyonan namun sesungguhnya begitu mengena di hati,
mirip contoh pepatah atau kata bijak yang sederhana satu ini alon alon asal klakon terdengar lucu ya memanglah sebenarnya lucu namun memiliki kandungan arti bila di artikan yaitu pelan pelan asal hingga,
maknanya yaitu dalam kita lakukan suatu hal tak perlu lah terburu buru yang utama konsentrasi serta konsisiten jadi bakal hingga pada maksud, ya lebih kurang seperti itu.
Peroleh kata mutiara bijak bhs jawa yang lain silakan segera saja diawali serta dapatkan lah suatu hal yang tidak sama
‘Sopo sing nandur yo kui sing akan manen hasile’
{ Siapa yang menanam itu lah yang bakal memanen akhirnya }
‘Ojo dumeh, ojo nyleneh, ojo gresulo, ojo suloyo, lan rasah neko neko’
{ Janganlah bangga, janganlah aneh aneh, janganlah mengeluh, janganlah loyo, serta janganlah macem macem }
‘Yen kue selalu sambat karo opo sing kue ora ndue, Iku bakalan gawe kue ora cukup karo urip iki, sukuri wae opo sing ono’
{ Bila kamu selalu mengeuh dengan apa ynag kamu tak miliki, Itu akan untuk kamu tak cukup hanya hidup ini, Syukuri saja apa yang ada }
‘Ora kabih seneng karo apa sing dewek lakoni, Ora ayah, sing utama dewek niate apik lan nglakoni sing bener ‘
{ Tak semuanya suka dengan apa yang kita kerjakan, ‘tidak papa’, Yang utama kita tujuannya baik serta lakoni suatu hal yang benar }
‘Sebejo bejone wong kang lali, Esek bejo wong kang eleng lan waspodo’
{ Seberuntung beruntungnya orang yang lupa, masih tetap mujur lah orang yang ingat serta siaga }
‘Wong sing menang iku wong sing ngasorake priyanggane dewe’
{ Pemenang yaitu orang yang dapat menaklukkan dianya }
‘Ojo tinggal nyolong playu’
{ Janganlah pergi meninggalkan tanggung jawab }
‘Mending jujur senajan ngelarani ati, Daripada munafik jebule tukang ngapusi’
{ Mending jujur meskipun menyakiti hati, Daripada munafik nyatanya sukai berbohong }
‘Mergo seng nandur bakale ngunduh, Dadi seng tukang ngapus ngapusi bakale di apusi sok mboh cocok waktune’
{ Karna yang menanam bakal memetik buahnya, Jadi yang sukai berbohong juga bakal di bohongi, Tak tahu kapan, akan tiba pada waktunya }
‘Kadang mripat iso salah ndelok, kuping iso salah krungu, lambe iso salah ngomong, Namun ati lan perasaan ora akan iso di apusi’
{ Kadang-kadang mata dapat salah lihat, telinga dapat salah mendengar, bibir dapat salah bicara, Namun hati serta perasaan mustahil dapat di bohongi }
‘Urip iku di gawe santai wae, Ngibadah, kerjo, mangan turu, seneng seneng di Online’
{ Hidup itu di buat santai saja, Melaksanakan ibadah, kerja, makan tidur, bersenang suka sembari on-line }
‘Luwih pantes di ajeni wong sing wani urip daripada wani mati, Yen wani urip kudu kuat, Yen wani mati mung kerono nekat’
{ Lebih layak Dihormati orang yang berani hidup daripada yang berani mati, Bila berani hidup itu mesti kuat, Bila berani mati hanya karna nekat }
‘Nek lagi rekoso ojo gersulo, lakonono wae dungo iku luweh becik’
{ Bila tengah sulit janganlah mengeluh, berdo’a lah itu tambah baik }
‘Alam iki sajatining guru’
{ Alam ini yaitu guru }
‘Ojo mabuk bondo opo meneh mabuk kuoso, Uripmu iso rekoso’
{ Janganlah mabuk harta terlebih mabuk kuasa, Hidupmu dapat sengsara }
‘Aja obah lan atimu kemranyah, Aluwung meneng nganti atimu lerem’
{ Janganlah bergerak bila hatimu tak tenang, tambah baik diam hingga hatimu dingin serta tenang }
‘Gusti paring ndalan kanggo uwong seng gelam ndalan’
{ Tuhan memberi jalan untuk orang/manusia yang ikuti jalan kebenaran }
‘Alam ora dapat di lawan, Awu seng semebar iku sejatine barokah gusti kanggo njaga kasuburan bumi jawa, Mulane mari pada si syukuri wae’
{ Alam tak dapat di lawan, Abu ynag berterbangan yaitu barokah tuhan untuk melindungi kesuburan bumi jawa, Karenanya mari di syukuri saja }
‘Jumbuh karo unine bebasan, sabar iku kuncining swarga, ateges marganing kamulyan’ { Berlaku sabar itu yaitu ” jalan paling utama ” untuk memperoleh ” surga Yang disebut di sini yaitu ketentraman serta kedamaian dalam melakukan kehidupan }
‘Akeh Kang Apal Qur’an Haditse, Seneng Ngafirke Marang Liyane’
{ Banyak yang cuma penghafal Qur’an, Namun jadi sukai mengkafirkan orang lain }
‘Golek sampurnaning urip lahir batin lan golek kusumpurnaning pati’
{ Kita bertanggungjawab untuk mencari kesejahteraan hidup didunia serta akhirat }
‘Kafire Dewe Tidak Digatekke, Yen Iseh Kotor Ati Akale
{ Sedang kekafirannya tak dihiraukan, Hal semacam itu dikarenakan oleh hati serta akal yang masih tetap kotor }
‘Sabar iku ingaran mustikaning laku’
{ Bertingkah laris dengan memprioritaskan kesabaran itu ibaratkan satu hal yg begitu indah dalam satu kehidupan }
Jumbuh karo unine bebasan, sabar iku kuncining swarga, ateges marganing kamulyan.
{ Sama dengan bunyi satu peribahasa, berlaku sabar itu yaitu “jalan utama” untuk memperoleh “surga”. Yang disebut di sini yaitu ketentraman serta kedamaian dalam melakukan kehidupan }
‘Nanging ora ateges mudah pepes kentekan pengarep-arep’
{ Walau demikian bukanlah bermakna lantas kita mudah kehilangan pengharapan }
‘Suwalike jadi kebak pengarep-arep lan kuwawa nampani apa bae kang gumelar ing salumahe jagad iki’
{ Demikian sebaliknya kita mesti melakukan dengan penuh harapan serta seakan-akan dapat untuk mendapatakan apa sajakah yang ada didunia ini. Pastinya dengan dibarengi rasa mawas diri serta kepasrahan }
‘Tansah ajeg mesu budi lan raga nganggo langkah ngurangi mangan lan turu’
{ Kurangi makan serta tidur yang terlalu berlebih supaya kesehatan kita selalu terbangun }
Sekian Himpunan Kata Mutiara Bijak Bhs Jawa Serta Artinya Paling baik Serta Lain, yang malam ini dapat saya berikan mudah-mudahan dapat berguna serta buka fikiran serta pengetahuan kamu kamu disana heheh

Menjadi Orang yang Bertanggung Jawab

Keinginan menjadi pribadi yang bertanggung jawab layak dikagumi. Orang yang bertanggung jawab selalu memenuhi janji dan memegang teguh komitmen yang pernah dibuat. Ia mampu mengatur waktu dan mengelola uang dengan baik. Selain itu, ia selalu memperhatikan diri sendiri dan orang lain dengan memenuhi kebutuhan fisik dan emosional. Hal ini mungkin terasa sulit pada awalnya, tetapi Anda akan menjadi orang yang bertanggung jawab dengan melakukan langkah berikut secara konsisten.

1
Memperhatikan Diri Sendiri dan Orang Lain

  1. 1
    Jagalah kerapian tanpa diminta. Jika peralatan atau sampah bertebaran setelah Anda bekerja, langsung bersihkan dan rapikan. Jangan berharap orang lain yang melakukannya. Anda penyebabnya, Anda yang bertanggung jawab menjaga kerapian. Bayangkan apa yang orang lain rasakan ketika ia masuk ke dalam ruangan yang berantakan atau seseorang sudah merapikannya.[1]
    • Sebagai contoh, Anda baru selesai membuat roti lapis dan kondisi dapur sangat berantakan. Sapu potongan sayur di lantai, bersihkan tumpahan saus tomat di meja dapur, lalu cuci piring yang digunakan atau masukkan ke dalam mesin pencuci piring.
  2. 2
    Letakkan barang-barang di tempat yang seharusnya. Jangan menunda menyimpan barang yang baru digunakan. Anda harus menyimpan sendiri semua yang keperluan Anda, misalnya sepatu dan kunci motor. Dengan terbiasa menaruh barang pada tempatnya, Anda tidak perlu mencarinya saat dibutuhkan. Selain menjaga kerapian, cara ini menunjukkan bahwa Anda menghargai apa yang Anda miliki.[2]
    • Contohnya, setelah menutup pintu saat tiba di rumah, biasakan meletakkan kunci motor di gantungan kunci atau di atas meja supaya Anda tahu letaknya.
  3. 3
    Lakukan sesuatu tanpa diminta. Melakukan tugas yang merupakan kewajiban adalah sikap yang bertanggung jawab. Akan tetapi, untuk menunjukkan perhatian kepada diri sendiri dan orang lain, lakukan sesuatu tanpa diminta. Cara ini membuktikan bahwa Anda cukup bertanggung jawab karena memikirkan apa yang harus dilakukan dan melaksanakannya dengan baik.[3]
    • Contohnya, Anda tahu bahwa hari ini teman pondokan tidak sempat membuang sampah. Jangan menunggu sampai ia melakukan tugasnya. Ambillah inisiatif untuk membantunya.
    • Contoh lain, hari sudah malam, tetapi Anda dan teman-teman pondokan belum menentukan menu makan malam. Mintalah pendapat mereka lalu masaklah makanan untuk semua orang.
  4. 4
    Prioritaskan kepentingan orang lain, bukan kepentingan diri sendiri.Bertanggung jawab berarti menempatkan kepentingan keluarga, teman, atau hewan peliharaan di atas kepentingan pribadi. Akan tetapi, ini bukan berarti mengabaikan diri sendiri. Tundalah kepentingan pribadi jika orang tercinta membutuhkan Anda saat ini.[4]
    • Contohnya, Anda ingin makan malam, tetapi jari anak Anda luka teriris pisau dan harus segera diobati. Tentu saja Anda harus menolongnya meskipun harus menahan lapar.
    • Adakalanya, keputusan untuk memprioritaskan kepentingan orang lain ditentukan oleh apa yang kita "butuhkan" dan "inginkan". Sebagai contoh, Anda ingin menonton bioskop dengan teman, tetapi ibu meminta Anda menjaga adik di rumah. Mungkin bagi Anda, menonton bioskop merupakan kebutuhan, tetapi hal ini sebenarnya keinginan.
  5. 5
    Bersikaplah konsisten. Anda bukan orang yang bertanggung jawab jawab jika melalaikan tugas atau mengabaikan janji. Susunlah jadwal yang bisa dijalankan lalu terapkan secara konsisten. Contohnya, alih-alih belajar sampai larut malam lalu bersantai selama 3 minggu, sisihkan waktu 1 jam setiap hari untuk mempelajari materi yang baru dijelaskan di sekolah.
    • Bersikap konsisten berarti memenuhi janji dan memegang teguh komitmen kepada diri sendiri dan orang lain.
    • Jika Anda bisa diandalkan, orang lain percaya bahwa Anda akan melakukan apa yang Anda katakan.

2
Bersikap Bijaksana saat Berinteraksi dengan Orang Lain

  1. 1
    Tunjukkan tanggung jawab atas tindakan Anda. Jika Anda berbuat salah, akui bahwa Anda bersalah. Semua orang bisa berbuat salah termasuk Anda. Salah satu cara menunjukkan bahwa Anda bertanggung jawab adalah mengakui bahwa Anda bersalah.[5]
    • Meskipun tidak ada yang tahu kesalahan Anda, katakan dengan jujur bahwa Anda yang melakukannya. Sebagai contoh, jika Anda tidak sengaja memecahkan kaca mata teman, jangan diam saja. Katakan kepadanya, "Maaf, aku tidak sengaja memecahkan kaca matamu. Aku akan menggantinya".
  2. 2
    Katakan yang sebenarnya untuk mempertahankan hubungan yang tulus.Berbohong demi menjaga hubungan baik tidak bisa dibenarkan, misalnya Anda mengatakan kepada teman bahwa Anda menyukai syalnya, padahal tidak. Ketika kebohongan mewarnai hubungan, misalnya berbohong saat menjelaskan bahwa Anda sangat sibuk, bersiaplah menghadapi konsekuensinya. Jadilah orang yang jujur sebab kejujuran menunjukkan bahwa Anda adalah orang yang bertanggung jawab karena mengatakan yang sebenarnya.[6]
    • Selain itu, Anda akan mengalami masalah di kemudian hari sebab sekali berbohong, Anda harus terus berbohong.
  3. 3
    Jagalah hubungan baik dengan orang terdekat dan teman-teman. Jangan biarkan hubungan terputus. Adakan pertemuan atau kegiatan bersama untuk menunjukkan Anda adalah orang yang bertanggung jawab dan ingin bertemu dengan mereka.
    • Tawarkan bantuan kepada orang lain ketika ia membutuhkannya. Anda tidak tahu kapan Anda membutuhkan bantuan orang lain.
    • Sisihkan waktu untuk bertemu seseorang secara personal. Anda adalah orang yang bertanggung jawab jika mampu mengatur waktu dengan baik dan menyusun rencana untuk bertemu seseorang.
    • Simpanlah ponsel saat Anda berinteraksi langsung dengan orang lain. Prioritaskan orang yang Anda temui, alih-alih media sosial.
  4. 4
    Tentukan solusi terbaik, alih-alih menyalahkan orang lain. Masalah selalu bisa terjadi saat menjalin hubungan. Alih-alih menyalahkan orang lain, berusahalah mencari solusi. Orang yang bertanggung jawab mampu menentukan solusi terbaik, bukan menentukan siapa yang bersalah.[7]
    • Contohnya, Anda bertengkar dengan adik karena terjadi salah paham saat mengobrol melalui WA.
    • Alih-alih menyalahkan adik, ajaklah ia berdiskusi untuk mencari cara berkomunikasi yang lebih baik. Mungkin Anda sepakat untuk mengirim pesan yang lebih jelas atau meminta penjelasan jika Anda belum mengerti.
    • Saat terjadi pertengkaran, jangan menyakiti perasaan orang lain sebab cara ini tidak akan menyelesaikan masalah. Berusahalah mencari solusi.
  5. 5
    Tunjukkan kepedulian dengan berpikir sebelum berbicara. Saat berkomunikasi, orang yang tidak bertanggung jawab akan langsung mengatakan apa yang ia pikirkan termasuk membentak teman bicara. Pertimbangkan dahulu setiap kata yang ingin diucapkan. Jangan biarkan kemarahan menguasai Anda.[8]
    • Jika Anda sangat marah sehingga kesulitan mengendalikan diri, berhitunglah sampai 10 dalam hati sambil bernapas dalam-dalam untuk menenangkan diri. Katakan kepadanya, "Nanti kita bicara lagi kalau aku sudah tenang. Aku tidak mau mengatakan apa yang nantinya aku sesali."
  6. 6
    Belajarlah memahami pikiran dan perasaan orang lain. Berempati berarti mampu merasakan apa yang orang lain rasakan. Sebelum mengatakan atau melakukan sesuatu kepada orang lain, pikirkan dahulu apa yang akan ia rasakan. Jika Anda tidak yakin, pikirkan apa yang akan Anda rasakan. Jika Anda merasa tidak senang, pertimbangkan lagi apa yang ingin Anda lakukan atau katakan.[9]
    • Anda tidak bertanggung jawab atas perasaan orang lain, tetapi Anda bertanggung jawab atas ucapan dan tindakan Anda kepada orang lain. Orang yang bertanggung jawab mampu berempati dengan memikirkan apa yang orang lain rasakan saat menghadapi situasi tertentu.

3
Mengatur Waktu

  1. 1
    Susunlah jadwal untuk mengatur waktu. Jadwal bisa dibuat menggunakan agenda atau aplikasi ponsel dan bermanfaat membantu Anda memenuhi tanggung jawab. Selain mengingatkan kegiatan yang harus dilakukan, jadwal menunjukkan di mana dan untuk apa Anda menghabiskan waktu.[10]
    • Catatlah jadwal pertemuan, lokasi kegiatan, dan tugas yang harus diselesaikan setiap hari. Tulislah jadwal aktivitas secara mendetail, misalnya "Kursus musik 15.15-15.45", "Mengerjakan PR 15.45-17.00", dst.
    • Bacalah jadwal sesering mungkin agar bisa diterapkan secara konsisten.
  2. 2
    Selesaikan tugas sebelum bersenang-senang. Salah satu cara memenuhi tanggung jawab adalah tidak bersenang-senang sebelum menyelesaikan tugas. Kerjakan dahulu tugas yang harus diselesaikan baru bersantai dan bersenang-senang.[11]
    • Contohnya, jika Anda harus mengerjakan PR, tetapi ingin menonton bioskop, selesaikan PR dahulu supaya Anda bisa menonton bioskop dengan tenang karena sudah memenuhi tanggung jawab.
  3. 3
    Cari tahu berapa lama Anda menggunakan media sosial. Tanpa disadari, media sosial biasanya menyita banyak waktu. Mungkin Anda merasa kehabisan waktu untuk melakukan tugas, tetapi sebenarnya Anda memiliki waktu jika tidak menggunakan ponsel, tablet, atau komputer untuk mengakses media sosial sepanjang hari.[12]
    • Gunakan aplikasi untuk membatasi waktu pemakaian ponsel atau komputer. Cara ini membantu Anda belajar bertanggung jawab mengatur waktu.
  4. 4
    Sisihkan waktu untuk melayani komunitas. Selain memperhatikan kehidupan pribadi, Anda perlu menunjukkan kepedulian kepada komunitas. Anda adalah anggota komunitas yang harus berpartisipasi menolong orang lain. Sisihkan waktu untuk menjadi sukarelawan sebulan sekali.[13]
    • Lakukan kegiatan yang Anda sukai! Untuk melakukan aktivitas sosial, pilihlah aktivitas yang Anda gemari, misalnya yang berhubungan dengan alam atau buku. Contohnya, jadilah sukarelawan bersama komunitas untuk membersihkan taman atau membantu memasukkan buku ke dalam rak di perpustakaan.
  5. 5
    Pertahankan komitmen jangka panjang. Berkomitmen terasa mudah saat melakukan aktivitas baru yang menyenangkan, tetapi menjadi sulit ketika aktivitas yang sama terasa membosankan. Bertahanlah dalam komunitas apabila Anda sudah bergabung dalam perkumpulan, menjadi pemimpin organisasi, atau menjadi sukarelawan.[14]
    • Setelah membuat komitmen untuk melakukan sesuatu, laksanakan sebaik mungkin, tetapi bukan berarti untuk seterusnya. Contohnya, jika Anda terpilih menjadi ketua organisasi dengan masa jabatan 1 tahun, laksanakan tugas minimal 1 tahun, kecuali Anda berhalangan dengan alasan yang jelas.
  6. 6
    Tentukan tujuan personal yang ingin dicapai. Tentukan tujuan jangka panjang, misalnya menjadi dokter atau menjadi teman yang baik. Selain itu, tentukan tujuan jangka pendek, misalnya merapikan tempat tidur setiap pagi atau ikut lomba lari 5K setelah berlatih 1 bulan. Apa pun tujuan Anda, tulislah lalu tentukan langkah untuk mewujudkannya.
    • Setelah menentukan tujuan, tentukan langkah konkret yang perlu dilakukan setiap hari untuk mencapainya. Sebagai contoh, jika Anda ingin ikut lomba lari 5K setelah berlatih 1 bulan, tentukan berapa lama Anda harus berjalan kaki atau berlari setiap hari agar siap mengikuti lomba.


  1. 1
    Tentukan tujuan personal dalam kehidupan finansial. Sebagai siswa SMA atau orang dewasa, pastikan Anda tahu tujuan yang ingin dicapai dalam aspek finansial. Dengan demikian, Anda tahu apa yang perlu dilakukan dan ada alasan untuk menabung. Selain itu, Anda tidak perlu meminta uang dari orang lain terus-menerus.[15]
    • Contohnya, Anda ingin menabung untuk membeli mobil. Cari tahu harga mobil yang Anda inginkan lalu mulailah menabung supaya Anda memiliki uang untuk membeli mobil.
  2. 2
    Temukan cara menghasilkan uang untuk diri sendiri. Meskipun Anda masih tinggal bersama orang tua, Anda bisa bekerja untuk mendapatkan uang, misalnya dengan menjadi penerjemah artikel atau menjual barang melalui toko daring.[16]
    • Anda bisa bekerja paruh waktu di luar rumah, misalnya mengajar kursus privat atau menjadi pelatih kebugaran.
  3. 3
    Susunlah anggaran keuangan. Anggaran keuangan adalah dokumen yang menunjukkan berapa banyak uang yang akan diterima dan alokasinya. Buatlah anggaran keuangan bulanan dengan menghitung besarnya uang yang akan diterima setiap bulan. Kemudian, tentukan jumlah pemakaian uang, misalnya untuk membeli makanan serta besarnya tabungan untuk mengantisipasi keadaan tak terduga dan mempersiapkan masa depan. Kurangi jumlah pengeluaran dari penerimaan sehingga Anda bisa menghitung besarnya dana yang tersedia untuk bersenang-senang.[17]
    • Anda bisa membuat anggaran keuangan secara manual di atas secarik kertas, menggunakan Excel, atau aplikasi ponsel.
  4. 4
    Jangan terus berutang. Saat berbelanja menggunakan kartu kredit, batasi sampai dengan jumlah uang yang mampu Anda keluarkan setiap bulan, kecuali dalam kondisi emergensi. Jangan meminjam uang dari teman dan sanak saudara. Alih-alih, mulailah menabung supaya Anda siap menghadapi pengeluaran tak terduga.[18]
    • Berutang berarti membayar lebih besar untuk sesuatu yang Anda beli. Selain itu, mungkin Anda harus meminjam uang dari teman atau anggota keluarga. Keduanya bukan cara yang bertanggung jawab dalam menggunakan uang meskipun keadaan darurat bisa terjadi.

( GAPURA ) ONE FOR ALL, ALL FOR ONE

GABUNGAN PURNA STM/SMK YPT PURBALINGGA Sedikit berkeliling dan menoleh ke sekitar komunitas, kata-kata ini sering dimaknai dengan kekel...